Selasa, 19 November 2019

INGIN BELAJAR DI TARIM? Inilah 5 Lembaga Pendidikan Paling Diminati di Tarim


SIAPA yang tidak kenal dengan Tarim? Kota yang dinobatkan sebagai “Kota Ilmu dan Kebudayaan” ini, sudah melahirkan banyak alim ulama dari berbagai lembaga pendidikan yang dimilikinya.

Diantara tokoh masyarakat dan da’i Indonesia yang merupakan jebolan Tarim adalah almarhum Habib Munzir Al-Musawa, Buya Yahya dan banyak alim ulama lainnya.

Karena dinobat sebagai kota ilmu daj kebudayaan, tentunya Tarim memiliki banyak lembaga pendidikan islam yang menamung para penuntut ilmu dari berbagai berbagai negara.

Di Tarim, ada 5 lembaga pendidikan yang paling diminati oleh penuntut ilmu. Yaitu Universitas Al-Ahgaff, Darul Mustafa, Ribat Tarim, Ma’had Al-Aydrus dan Darul Ghuraba’. Kelima lembaga pendidikan tersebut mempunyai disiplin ilmu unggulan masing-masing.

1. Universitas Al-Ahgaff
Al-Ahgaff adalah satu-satunya universitas yang berdiri di kota Tarim. Sebenarnya Univ. Al-Ahgaff berpusat di kota Mukalla, ibu kota provinsi Hadhramaut. Hanya saja, khusus fakultas Syari’ah dan Hukum didirikan di kota Tarim. Dan fakultas inilah yang menjadi fakultas kebanggaan Univ. Al-Ahgaff. Fakultas Syari’ah dan Hukum sengaja didirikan di Tarim, mengingat lingkungan kota Tarim sangat sesuai  jurusan tersebut.


Universitas Al-Ahgaff didirikan oleh Al-Habib Mahfudz bin Abdullah Al-Haddad. Resmi berdiri serta mulai membuka proses pendidikannya setelah mendapatkan izin resmi dari pemerintah Republik Yaman melalui ketetapan Mentri Pendidikan Yaman Nomor : 5 Tahun 1994. Dan telah terdaftar sebagai anggota Persatuan Universitas Arab (Ittihad Al-Jamiat Al-Arabiyyah).

Saat ini, Al-Ahgaff berada dibawah asuhan Al-Habib Prof. Abdullah bin Muhammad Baharun. Karena banyaknya para mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di Al-Ahgaff, kini Al-Ahgaff membuka cabang strata 2 (s2) di Indonesia, tepatnya di Gersik.

2  Darul Musthafa

Darul Musthafa adalah sebuah lembaga pendidikan seperti halnya pesantren di Indonesia. Darul Musthafa didirikan oleh dua ulama asli Tarim, yaitu Habib ‘Ali Al-Masyhur bin Hafidh dan Habib ‘Umar bin Hafidh, dua adik-kakak yang sangat berpengaruh di kota Tarim. Sat ini, Darul Musthafa berada di bawah asuhan Habib Umar bin Hafidh.


Darul Musthafa menerapkan tiga asas, yaitu: ilmu, suluk, dan dakwah.
Selain menerima pelajar tetap, Darul Mushtafa juga membuka kelas dauroh (semacam pesantren kilat) selama 40 hari. Biasanya, dauroh ini diadakan di awal bulan Ramadhan atau pada pada bulan Syawal.

3. Ribath Tarim

Ribath Tarim juga merupakan sebuah lembaga pendidikan Islam seperti halnya pesantren di Aceh. Ribath Tarim resmi berdiri pada tahun 1305 H. Dari awal didirikan sampai sekarang Ribath Tarim sudah mengalami lima kali penggantian pengasuh.

Sejak berdiri hingga kini, pengajian di Ribath Tarim menggunakan sistem halakah yang dibimbing oleh masyaikh (bentuk plural dari syekh). Klasifikasi ini disesuaikan dengan tingkat masing-masing pelajar. Persyaratan utama untuk masuk Ribath Tarim adalah bermazhab dari salah satu empat mazhab fikih (Hanafi, Maliki, Syafi’i, dan Hambali) dan dalam akidah bermazhab Asy’ariyah.

4. Ma’had Al-Aydrus

Ma’had Al-Aydrus adalah lembaga pendidikan di Tarim yang memiliki program unggulan di bidang qira’at. Ma’had Al-Aydrus diasuh oleh Al- Habib Abdullah bin Abdul Qadir Al-Aydrus. Beliau adalah jebolan Univ. Al-Ahgaff dan saat ini juga merupakan dosen senior di Univ. Al-Ahgaff tersebut.

5. Darul Ghuraba’

Darul Ghuraba’ merupan lembaga pendidikan Islam yang mempunyai program unggulan di bidang Hadits. Darul Ghuraba' berada di bawah asuhan Al-Mufakkir Al-Islami Al-Habib Abu Bakar Al-Adani.

Inilah lima lembaga pendidikan di Tarim yang paling diminati para penuntut ilmu dari berbagai negara. Akhirul kalam, semoga tulisan ini bermanfaat bagi semua pembaca, khususnya kalian yang ingin menintut ilmu di kota Tarim, Bumi Sejuta Wali. Wassalam

Penulis : Ezi Azwar, Lc., alumnus pesantren Ummul Ayman, Aceh dan Univ. Al-Ahgaff, Tarim, Yaman.